Permasalahan Negeri


Demokrasi, Sekularisme, Kapitalisme merusak
Ironis, semakin tua umur negara kita malah menimbulkan permasalahan yang kompleks. Secara faktual, berbagai kerusakan dan problem yang terjadi di negeri ini tidak lain adalah akibat perbuatan manusia; akibat sistem yang mereka terapkan (Demokrasi-Kapitalisme). Namun berbagai problem yang ada tak kunjung selesai, malah makin bertambah kompleks.
Permasalahan yang ada layaknya tongkat estafet yang hanya di oper-oper dan oper. Tingkat kemiskinan semakin tinggi, tingkat kriminalitas makin mengkhawatirkan, korupsi berantai (tidak hanya reaksi nuklir saja yang berantai ), SDA di biarkan dikelola asing, SDA yang seharusnya milik penduduk negeri malah di ekspor oleh asing besar-besaran ke negara mereka, permainan dinamika kenaikan listrik dan juga BBM yang membodohi rakyat, terpecah belahnya umat atas nama arogansi, moral-moral penerus bangsa semakin menurun, human trafficking, dsbg. Tidak bisa di pungkiri, semua itu telah terjadi dan akan terus terjadi terlebih jika kita ttp acuh dan diam.

Kok bisa Kapitalisme menjadi masalah Negeri ini?,....
Definisi Kapitalisme; "Kapitalisme adalah term yang mengarah kepada aliran atau paham yang dianut oleh beberapa orang atau kelompok dengan berpandangan bahwa modal adalah salah satu alat untuk memenuhi kehidupan manusia dan bisa mendapatkan segala-galanya yang diinginkan dalam mencapai kebahagiaan. Secara bahasa, kapitalisme terdiri dari kata kapital dan Isme. Dalam beberapa kamus ilmiah kapital bermakna modal; uang pokok usaha, dll. Sedangkan Isme bermakna aliran atau paham yang dianut oleh orang atau kelompok tertentu. Turunan dari kata kapitalisme adalah kapitalis yang bermakna ; pemilik modal atau saham, kaum bermodal, penyandang modal, dan penganut negara kapitalisme. Terlepas dari definisi. Kapitalisme didasarkan pada paham sekulerisme dengan kata lain asas dari pemikiran kapitalisme adalah sekulerisme."
Definisi Sekularisme; "Sekulerisme adalah paham yang memisahkan agama dari kehidupan, dalam arti agama hanya sebagai urusan privat dan tidak mempunyai urusan dalam bidang politik maupun Negara. Dan juga mereka berasumsi bahwa 'manusia adalah pihak yang paling berhak menetapkan peraturan dalam kehidupan dunia'."

Demokrasi, Sekularisme, Kapitalisme merusak

Kenapa Kapitalisme berbahaya? | Kapitalisme berbahaya karena paham ini mendewakan apa yang namanya modal, dengan adanya modal kelompok dan bahkan individu pun dapat menguasai suatu tempat atau suatu sumber, sehingga apapun dapat dikuasi dengan adanya modal. Kapitalisme ini menyengsarakan rakyat karena paham ini sangat mengabaikan kepentingan umum (masyarakat) lebih mementingkan kepentingan pribadi untuk mengembalikan modal dan mendapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya meskipun itu mendzolimi masyarakat. Contohnya Freeport, Freeport ini berada di Papua (Indonesia), tapi kepemilikan adalah swasta di bawah tangan Amerika Serikat. Hanya Freeport?, tidak masih banyak puluhan sumber di Indonesia yang hampir 80% dikuasai asing. Indonesia dapet apanya?, pajak?, bagi hasil?, cuman berapa %?, yang untung siapa?, rakyat?, atau sudah di wakili oleh wakil rakyat?.... Dampak Kapitalisme tidak hanya SDA, dengan prinsip modal adalah yang utama dan pasar adalah tangan tuhan, disitu terjadi persaingan ekonomi politik yang tidak sehat. Kok bisa?, prinsip dari Kapitalisme yaitu kembalinya modal dan mendapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya, jadi kawan bisa jadi lawan untuk di hancurkan dengan cara apapun agar mereka dapat berjaya. Di situ dapat mengganggu stabilitas ekonomi dalam pasar yang berimbas dalam negara.

Demokrasi, Sekularisme, Kapitalisme merusak
Kapitalisme hanya berjalan dalam Sekularisme! | Paham Kapitalisme hanya berjalan dalam paham Sekularisme yang memisahkan Agama dari urusan politik dan ekonomi. Dengan di pisahkannya Agama ini mereka dengan leluasa (Untuk urusan yang besar) memesan undang-undang untuk kepentingan pribadi mereka, di situ telah terlihat rusaknya tatanan, karena peraturan hidup di buat atas dasar kepentingan pribadi dan nafsu. Sehingga apa yang di haram kan oleh Islam dapat di halalkan oleh mereka, contoh; 1. dalam Islam SDA itu harus di kelola oleh negara untuk kepentingan rakyat namun di halalkan oleh mereka, 2. Negara barat tidak boleh memesan undang-undang ke Indonesia, karena Islam memiliki aturan sendiri (Namun itu telah terjadi), 3. Dan masih banyak sebagainya.

Demokrasi, Sekularisme, Kapitalisme merusak
Sekularisme dan Kapitalisme dapat berjalan dalam Imperialisme! | Paham Sekularisme dan Kapitalisme dapat berjalan pada Imperialisme. Imperialisme atau pemetakan negara-negara menjadi berpuluh-puluh negara terjadi secara massive saat runtuhnya Khilafah. Sejak Khilafah runtuh yaitu 2/3 dunia di bagi menjadi beberapa bagian, dengan demikian setiap bagian-bagian negara tersebut dapat dikuasai oleh barat, dan lebih mudah untuk menanamkan Konspirasi, karena semakin kecil negara maka semakin mudah untuk di kuasai, terlebih negara tersebut tidak menerapkan Islam sebagai dasar negara.

Demokrasi, Sekularisme, Kapitalisme merusak
Imperialisme dapat berjalan pada Demokrasi! | Imperialisme ternyata bukan pokok dari permasalahan Kapitalisme dan Sekularisme. Karena semua yaitu Kapitalisme, Sekularisme, dan Imperialisme dapat berjalan dalam sistem Demokrasi. Karena dalam Demokrasi kedaulatan berada di tangan rakyat bukan hukum, sehingga UUD dapat di pesan sesuai kepentingan rakyat, tapi rakyat yang mana?, wakil rakyat?, rakyat asing?, rakyat barat?. Beda dengan Khilafah yang menerapkan hukum Islam, kedaulatan berada di 'tangan Syariah' jadi mau pesen hukum tidak bisa, mau menghindar dari tegasnya hukum Islam tak bisa. Demokrasi merupakan biang kerok segala kerusakan peradaban manusia, padahal usia sistem Demokrasi ini belum 1 abad lamanya, setelah Khilafah memimpin 1400 tahun lebih dan mengayomi 2/3 dunia baik muslim dan non muslim dengan segala peraturan yang ada yang berasal dari Allah SWT.
Demokrasi, Sekularisme, Kapitalisme merusak

'Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa apa yang pada diri mereka -QS Ar-Ra'd'
Mengharap menyelesaikan masalah tersebut?, dengan cara yang sama (Demokrasi-Kapitalisme)?!, yang berujung pada penyelesaian pragmatis namun tak solutif, dikemas dalam janji-janji yang menggiurkan rakyat (pembodohan masyarakat).
Allah SWT telah menyatakan 'Siapa saja yang berpaling dari peringatan-Ku, sesungguhnya bagi dia penghidupan yang sempit -QS Thaha : 124'
Demokrasi, Kapitalisme, Sekularisme, layaknya kanker yang terus menggrogoti inang dan membuat subur induk, hanya ada satu cara yaitu amputasi sang induk (Demokras, Kapitalisme, Sekularisme) hingga akar-akarnya, demi kesejahteraan makhluk hidup dengan sistem yang di ridhai-Nya.

Apakah yakin kita sudah merdeka? | Memang penjajahan fisik telah berlalu, tapi bukankah penjajahan Ideologi dan SDA lebih parah dari penjajahan fisik?...


Tanya solusi untuk Indonesia? ini
#Lagi-lagi kita harus berfikir, untuk kesejahteraan umat manusia.

Judul terkait:
Google




0 komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan komentar yang bersifat membangun.

Permasalahan Negeri